welcome to the cutest blog...

Pandang-pandanglah tinggi, terbang-terbanglah jauh, sasaranku langit, haluanku bintang...

Friday, August 13, 2010

Kasihkan Ayah Bawa ke Syurga..

"Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yg sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar negeri, yang sedang melanjutkan pelajaran jauh dari kedua orang tuanya.. akan sering merasa rindu sekali dengan IBUnya.

Lalu bagaimana dengan AYAH?

Mungkin krn IBU lebih sering call untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata AYAH lah yang mengingatkan IBU untuk menelefonmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil,IBU lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukahkamu, bahwa sepulang AYAH bekerja dan dengan wajah lelah AYAH selalu menanyakan pada IBU tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?
Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil.. AYAH biasanya mengajari putri kecilnya naik basikal. Dan setelah AYAH mengganggapmu mampu, AYAH akan melepaskan roda bantu di basikalmu...

Kemudian IBU cakap : "Jangan dulu AYAH, jangan dilepas dulu roda bantunya" IBU takut putri manisnya terjatuh lalu terluka....

Tapi sedarkah kamu?

Bahwa AYAH dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh basikal dengan baik krn dia tahu putri kecilnya pasti mampu.

Pada saat kamu menangis merengek meminta mainan yang baru, IBU menatapmu hiba. Tetapi AYAH akan mengatakan dengan tegas : "Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang"

Tahukah kamu, AYAH melakukan itu krn YAH tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?

Saat kamu sakit menahan batuk , AYAH yang sgt risau sampai kadang sedikit membentak dengan berkata : "kn da ckp! jgn minium air sejuk!".
Berbeza dengan IBU yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut. Ketahuilah, saat itu AYAH benar-benar risau dgn  keadaanmu.
Ketika kamu sudah beranjak remaja....Kamu mulai menuntut pada AYAH untuk dapat izin keluar malam, dan AYAH bersikap tegas dan mengatakan: "Tidakboleh!".

Tahukah kamu, bahwa AYAH melakukan itu untuk menjagamu? Krn bagi AYAH, kamu adalah sesuatu yang sgt2 luar biasa dan berharga..

Setelah itu kamu marah pada AYAH, dan masuk ke bilik sambil menghempas pintu... Dan yang datang mengetuk pintu dan memujukmu agar tidak marah adalah IBU....
Tahukah kamu, bahwa saat itu AYAH memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya, bahwa AYAH sangat ingin mengikuti keinginanmu, tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?
Ketika saat seorang pemuda mulai sering menelefonmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, AYAH akan memasang wajah paling cool sedunia.... :')
AYAH sesekali memasang telinga atau mengintip saat kamu sedang berborak berdua di ruang tamu..

Sadarkah kamu, kalau hati AYAH merasa cemburu?

Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan AYAH melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan AYAH adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat risau...dan setelah perasaan risaunya itu berlarut-larut. .. ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati AYAH akan mengeras dan AYAH memarahimu.. .

Sadarkah kamu, bahwa ini krn hal yg sangat ditakuti AYAH akan segera datang? "Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan AYAH"

Setelah tamat SPM, AYAH akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Doktor atau Engineer.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan AYAH itu semata2 hanya krn memikirkan masa depanmu nanti...
Tapi AYAH tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan AYAH
Ketika kamu menjadi gadis dewasa.... dan kamu harus pergi melanjutkan pelajaran di negeri lain... AYAH harus melepasmu pergi.

Tahukah kamu bahwa badan AYAH terasa kaku untuk memelukmu?

AYAH hanya tersenyum sambil memberi nasihat ini dan itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal AYAH ingin sekali menangis seperti IBU dan memelukmu erat-erat.
Yang AYAH lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk bahumu berkata "Jaga dirimu baik-baik ya sayang".
AYAH melakukan itu semua agar kamu KUAT...kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.
Disaat kamu perlukan duit untuk membayar yuran semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah AYAH.
AYAH pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta mainan baru, dan AYAH tahu ia tidak mampu memberikan yang kamu inginkan...
Kata-kata yang keluar dari mulut AYAH adalah : "Tidak.... Tidak boleh!"
Padahal dalam batin AYAH, Ia sangat ingin mengatakan "baiklah sayang, nanti AYAH belikan untukmu".

Tahukah kamu bahwa pada saat itu AYAH merasa gagal membuat anaknya tersenyum?

Saatnya kamu diistihar sebagai seorang  sarjana.
AYAH adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
AYAH akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat "putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang"
Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada AYAH untuk mengambilmu darinya.
AYAH akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Krn AYAH tahu.....
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan tempatnya nanti.
Dan akhirnya.... Saat AYAH melihatmu duduk di ats Pelamin bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya layak menggantikannya, AYAH pun tersenyum bahagia....

Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu AYAH pergi kebelakang pelamin sebentar, dan menangis?

AYAH menangis krn AYAH sangat berbahagia, kemudian AYAH berdoa.... Dalam ungkapan doanya kepada Tuhan, AYAH berkata: "Ya Tuhan tugasku telah selesai dengan baik.... Putri kecilku yang di kasihi dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik.... Bahagiakanlah dia bersama suaminya..."
Setelah itu AYAH hanya mampu menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk...

Dengan rambut yang telah dan semakin memutih.... Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya....
AYAH telah menyelesaikan tugasnya....

AYAH, Bapa, atau Abah kita...Adalah insan yang harus selalu terlihat kuat... Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis...

Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa "KAMU mampu" dalam segala hal...

kpd TN. ABDUL HALIM B.HJ IBRAHIM, ketahuilah bhw anakmu ini selalu merinduimu dan tersangat menyayangimu" 

~Forever In Love~



No comments:

Post a Comment